Langkahlangkah menghapus Virus Shortcut di Komputer: - Boot Windows di Safe Mode 1. Seperti lazimnya cecunguk-cecunguk virus lainnya di Windows, periksalah entri-entri startup Windows melalui MSconfig, periksa dari entri yang tidak biasa yang potensial sebagai jalan masuk virus. Tunggubeberapa saat sampai proses scan selesai dilakukan. Jika ditemukan adanya virus, Dr.Web akan menginformasikan file yang terinfeksi dan jenis virus yang menginfeksi pada kolom informasi virus yang tersedia. Klik tombol [Select All] untuk memilih semua objek/file yang akan di bersihkan atau Anda dapat menentukan file mana saja yang akan Padahalsemua anti virus sudah membersihkan tetap saja masih nongol di Folder Data. Wah Virus ini semakin hari semakin menjengkel kan sampai-sampai Windows Installer saya di Boking (EROR) Puter Video pun Kagak bisa. Saya mulai kotak-katik dan Tanya Om GOOGLE. Banyak yang menyediakan Antivirus yang dapat menghapus virus ini. 12 kemudian klik tombol [Cure] untuk membersihkan file yang telah terinfeksi virus. 13. Tunggu sampai proses pembersihan selesai dilakukan. 14. Scan ulang komputer untuk memastikan komputer bersih dari virus. 15. Restart komputer. ==Pencegahan Sementara Agar Tidak Semakin Meluas== 2 Klik flashdisk atau buka flashdisk di Windows Explorer, pilih Menu Organize (untuk windows 7, Windows 8). Pilih Menu View > Options (untuk windows 10). 3. Kemudian akan muncul jendela baru dengan nama folder options. Pilih tab View > Hidden Files and folder > Show hidden files, folder and drives. Gabriels Komputer Cara Menghapus Virus Shortcut di Flasdisk dan Memperbaikinya. Dengan cara ini flashdisk kita sudah bersih dari virus tapi masih belum bersih dari efek yang ditimbulkannya, seperti shorcut-shortcut yang dibuat, jika dihapus secara manual akan memakan banyak waktu jika kita punya banyak folder dalam usb flashdisk kita Pastikanflashdisk bersih dari virus terlebih dahulu sebelum memasangnya di laptop. Berikut adalah cara menghilangkan virus shortcut di flashdisk yang bisa Anda lakukan. Langkah yang pertama adalah pastikan terlebih dahulu flashdisk Anda terpasang di laptop maupun komputer. Jika sudah ketik CMD pada menu Start dan akan muncul Command Prompt. Caraselanjutnya kita bisa menggunakan software bernama bernama USB Shortcut Virus Remover. Berikut langkah-langkahnya: Download dan instal terlebih dahulu software shortcut remover tool disini. Buka software penghapus virus .ink permanen. Ketikkan drive letter flashdisk kamu dan klik Clean Virus. Selesai. 4. Hapus pakai antivirus Selaintips-tips di atas, banyak upaya yang lain yang bisa dilakukan dengan cara-cara tradisional untuk membantu menyembuhkan atau paling tidak mengurangi tumbuhnya jerawat. Salah satunya dengan menggunakan lima tanaman obat yaitu tomat, belimbing wuluh, mentimun, jeruk nipis, dan temulawak yang dipercaya bisa membasmi jerawat yang membandel. Pastibikin anda bingung apalagi saat dicoba menghapus virus shortcut kembali lagi bermunculan. Bagaimana cara menghapus virus shortcut, akan saya jelaskan disini. Cara kerja virus shortcut. Setelah menginfeksi komputer anda, dia akan membuat file induk dengan nama berada di folder MyDocuments. Bacajuga : 5 Cara Menghapus Virus Shortcut di Komputer sampai Bersih. Di sisi lain, versi gratis berbagai program antivirus dapat Anda gunakan tanpa mengeluarkan biaya sama sekali. Di saat bersamaan, Anda juga perlu melakukan sejumlah langkah ekstra sebagai pengganti biaya yang seharusnya Anda keluarkan pada versi premium. Ciriyang paling mudah dikenali pada komputer yang telah terinfeksi Ramnit adalah terciptanya folder Recycler dan 4 buah shortcut pada removable disk. disini penulis akan menjelaskan sedikit bagaimana cara membasmi virus ramnit dengan tuntas, apa dampak yang ditimbulkan jika computer kita terinfeksi virus Ramnit dan jenis antivirus yang KiatCara Menghilangkan, Membasmi, Menghapus, dan Mengatasi Virus Copy of Shortcut + Recycler (Ramnit) Di Komputer Plus Ciri Cirinya Assalamualaikum! caramenghapus virus shortcut dengan cmd Buka Run dengan klik star>allprogram>accessoris>pilih RUN atau bisa juga menggunakan kombinasi keyboard WINDOWS + R seperti gambar di bawah ini Ketikkan cmd lalau enter, seperti gambar dibawah ini. Sampaidisini USB flasdisk sudah normal kembali, sangat mudah bukan menghapus virus shortcut / autorun di flashdisk dan memperbaikinya, gak perlu bawa ketukang servis cukup kita perbaiki sendiri dengan tutorial yang saya berikan, saya selalu menggunakan cara ini dan work. Selamat mencoba! oT83G. Home Blog News Cara Cepat Menghilangkan Virus Shortcut Tanggal Posting 2020-12-03 Oleh Cara Cepat Menghilangkan Virus Shortcut Virus shortcut adalah salah satu virus yang paling sering menjangkiti komputer karena penyebarannya yang sangat cepat dan susah di deteksi. Cara kerja virus ini adalah menyembunyikan file aslinya dan membuat duplikasi dari file yang disembunyikan dalam bentuk shorcut. Ciri - ciri komputer terkena virus shortcut Jika komputer sudah terinfeksi virus ini maka di MyDocument akan terdapat file induk dari virus ini dengan nama Pada setiap drive dan folder akan terdapat file Kemudian ia akan membuat file tetapi hati - hati karena pada folder terdapat file cache dari komputer yang asli dengan nam jadi harus berhati - hati karena perbedaan nama yang hampir mirip kadang menipu kita Virus ini juga akan membuat file dengan nama dan pada setiap folder, jadi saat anda mencoba mengeksekusi file tersebut maka otomatis aan mengaktifkan virusnya. Periksa Task Manager anda dengan cara menekan tombol Ctrl+Alt+Del jika ada file maka matikan saja karena dalam keadaan normal tidak ada file seperti itu Icon Removable Media USB Flash berubah menjadi icon folder. Ada folder Recycle yang jika dibuka hanya berisi file dengan penamaan angka yang panjang. Muncul file dengan nama "Copy of Shortcut to 1.ink " s/d "Copy of Shortcut to 4.ink " Proses Penyebaran Proses penyebarannya sendiri dimulai dari internet jadi komputer yang sering mengakses internet memiliki potensi yang besar untuk terjangkit virus ini. Selanjutnya virus akan menetap pada komputer atau laptop sebelum dilakukan pembersihan. Saat anda mencolokkan flashdisk atau harddisk external pada komputer atau laptop yang terjangkit virus ini maka virus ini akan masuk ke flashdisk dan mengubah data - data yang ada di flashdisk atau harddisk external anda menjadi shortcut. Flashdisk yang sudah terinfeksi virus ini berpontensi besar dapat menularkan pada komputer atau laptop lain saat kita mencolokkannya. Cara Mengatasi Ada beberapa cara untuk menghilangkan virus ini, kali ini akan dibahas cara menghilangkan virus ini dengan menggunakan Command Prompt. Berikut langkah - langkahnya Buka Command Prompt dengan cara tekan tombol Windows+R kemudian ketikkan cmd Pilih drive yang terinfeksi virus misalnya Drive G maka ketikkan G lalu Enter Kemudian ketikkan attrib -s -r -h /s /d di cmd, kemudian tekan Enter Sekarang cek kembali pada flashdisk apakah folder yang terhidden sudah kembali muncul, jika sudah hapus folder yang berupa shortcut tadi Related Blog WhatsApp Chat Unduh PDF Unduh PDF Jika Anda menghubungkan USB drive kandar USB atau kartu SD kartu memori dengan format Secure Digital dan mendapati bahwa berkas Anda hilang dan diganti dengan shortcut pintasan, kandar USB Anda kemungkinan besar telah terinfeksi virus. Untungnya, data Anda sebenarnya masih ada dalam kandar USB, namun tersembunyi. Anda dapat mengembalikan data dan membersihkan infeksi tersebut dari kandar dan komputer Anda dengan beberapa perintah dan alat gratis. 1 Hubungkan USB drive yang terinfeksi ke komputer Anda. Saat berkas dalam USB drive Anda berubah menjadi shortcut, sebenarnya berkas tersebut masih ada, namun tersembunyi. Proses ini akan membuat berkas tersebut muncul kembali. Jangan jalankan shortcut pada USB drive karena dapat menyebabkan penyebaran infeksi. 2 Pastikan huruf drive dari USB drive. Anda harus mengetahui huruf drive dari USB drive atau kartu memori yang telah terinfeksi oleh virus. Cara tercepat untuk mengetahuinya adalah dengan membuka jendela "Computer"/"This PC". Huruf drive dari USB drive akan tercantum di sebelah label drive. Tekan ⊞ Win+E untuk membuka jendela pada semua versi Windows. Klik tombol folder pada "taskbar" bilah tugas untuk membuka jendela. Klik "Computer" pada menu "Start" jika Anda menggunakan Windows 7 atau Vista. 3 Bukalah “Command Prompt” jendela wantian perintah. Anda akan melakukan perbaikan menggunakan beberapa perintah pada “Command Prompt”. Cara membuka “Command Prompt” berbeda-beda tergantung versi Windows yang Anda gunakan Semua versi - Tekan ⊞ Win+R dan ketik "cmd" untuk meluncurkan “Command Prompt”. Windows 8 dan lebih baru – Klik kanan pada tombol Windows dan pilih "Command Prompt". Windows 7 dan lawas – Buka menu “Start” dan pilih "Command Prompt." 4 Ketiklah .attrib -h -r -s /s /d X\*.* dan tekan ↵ X dengan huruf USB drive Anda. Contohnya, jika huruf USB drive Anda adalah E, ketik attrib -h -r -s /s /d E\*.* dan tekan ↵ Enter.[1] Cara ini akan memunculkan berkas, dan menghapus semua atribut “read-only” baca-saja serta shortcut. Cara ini akan memakan waktu sebelum selesai tergantung seberapa besar data pada USB drive. 5Bukalah folder tanpa nama yang muncul pada USB drive Anda. Folder ini akan berisi semua data yang sebelumnya disembunyikan oleh infeksi. 6 Salinlah semua data yang dipulihkan ke lokasi aman di komputer Anda. Lokasi ini hanya sementara sampai Anda selesai membersihkan drive. Anda dapat membuat folder pada desktop guna menyimpan berkas untuk sementara. Seret berkas-berkas dari USB drive ke folder yang Anda inginkan. Untuk menyalin data yang berukuran besar membutuhkan waktu yang cukup lama. 7 Klik kanan pada drive Anda di "Computer"/"This PC" dan pilih "Format." Ini akan membuka jendela "format". Proses "format" proses untuk mengembalikan fungsi dan kapasitas memori seperti sediakala akan membersihkan drive secara menyeluruh, jadi pastikan Anda telah menyalin semua data. 8Hapuslah centang di sebelah"Quick Format" dan klik "Start." Menghapus centang di sebelah "Quick Format" akan memindai dan membersihkan infeksi pada USB drive. Proses "format" akan memakan waktu cukup lama.[2] Iklan 1 Unduh dan jalankan UsbFix. Ini adalah program gratis yang dapat memindai dan membersihkan infeksi umum pada USB. Anda dapat mengunduh program ini dari Klik tombol "Research" setelah menjalankan UsbFix. UsbFix akan mulai memindai USB drive Anda. Klik tombol "Clean" setelah pemindaian selesai. Ini akan memperbaiki semua infeksi yang ditemukan UsbFix. 2 Pastikan program anti virus Anda merupakan yang terbaru. Jika drive terinfeksi saat terhubung ke komputer Anda, kemungkinan besar komputer Anda juga akan ikut terinfeksi. Langkah pertama untuk melawan infeksi tersebut adalah dengan memastikan komputer Anda menggunakan program anti virus terbaru. Anda dapat memeriksa pembaruan dengan mengeklik kanan pada ikon anti virus dan memilih "Check for Updates." Segera pasang jika komputer Anda tidak terpasang anti virus. Ada banyak program anti virus terkenal seperti Avast!, Bit Defender, dan Windows Defender. Jika USB drive terinfeksi setelah dihubungkan dengan komputer lain, Anda harus memberi tahu pemilik komputer tersebut bahwa drive milik Anda terinfeksi. 3Jalankan pemindai dengan program anti virus yang Anda pakai. Setelah memperbarui atau memasang program anti virus, jalankan pemindaian pada komputer Anda. Hal ini sangat penting, khususnya bila Anda jarang menjalankan pemindaian. 4 Unduh dan pasanglah Malwarebytes Anti-Malware. Versi gratis dari program ini dapat menemukan dan membersihkan infeksi yang umum. Anda dapat mengunduh program ini secara gratis dari Pilihlah “free license” saat proses pemasangan. 5Jalankan Anti-Malware dan pasang pembaruan yang tersedia. Anda akan diminta untuk memeriksa pembaruan saat Anti-Malware memulai untuk pertama kalinya. Unduh dan pasanglah semua pembaruan yang tersedia sebelum mulai melakukan pemindaian. 6Mulailah pemindaian dengan Anti-Malware. Pemindaian akan memakan waktu sekitar 20-30 menit. 7Kliklah "Quarantine All" setelah pemindaian selesai. Ini akan membersihkan semua berkas terinfeksi yang ditemukan saat pemindaian. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Virus shortcut – virus yang paling terkenal. Virus ini begitu mudah menyebar, dan mudah muncul. Ia bisa muncul dari mana saja. Ketika mengerjakan tugas dan menyimpannya di flashdisk, namun saat flashdisk itu dicolok ke komputer lain yang terinfeksi, maka semua data di dalamnya akan berubah menjadi shortcut. Baca artikel ini untuk mengetahui cara menghapus dan mencegah virus shortcut. Bisakah Mengembalikan File Asli yang Sudah Menjadi Shortcut? Meski virus shortcut yang paling populer, namun sebenarnya ia yang paling mudah untuk dicegah. Ketika flashdisk terjangkit virus ini, maka kita masih punya peluang untuk mengembalikan file aslinya. Caranya? Caranya adalah dengan membuka shortcut tersebut di flashdisk langsung. Itu akan membuka file aslinya. Sayangnya, cara ini tidak akan pernah pasti bisa dilakukan, karena ketika mencolokkannya lagi ke komputer yang tidak terinfeksi, shortcut tersebut tidak akan pernah bisa membuka file aslinya, bahkan peluang untuk membuka file aslinya di flashdisk langsung juga hanya sekedar kemungkinan – ada kemungkinan lain bahwa file asli tidak bisa dibuka sama sekali di flashdisk langsung. Saya juga tidak begitu yakin dengan hal ini. Virus shortcut tidak begitu jelas untuk dipahami. Lagi pula, meski shortcut itu bisa membuka file aslinya di flashdisk langsung, ia tidak akan pernah bisa diganti nama, di-copy, apalagi di-cut – itu hanya berlaku di flashdisk itu sendiri. Jika Anda memiliki data penting yang sudah terpapar virus shortcut ini, dan setelah dicoba dibuka tetap tidak bisa, maka sayang sekali file aslinya sudah lenyap ditelan malware yang biasa disebut sebagai virus shortcut. Cara Menghapus Virus Shortcut di Dalam Flashdisk Jika peluang itu tidak lagi berguna, maka penting untuk menghapus virus shortcut tersebut – semuanya. Tidak ada cara lain selain memformat flashdisk. Untuk memformat, buka File Explorer. Klik-kanan pada flashdisk, pilih Format. Setelah diformat, maka flashdisk akan benar-benar bersih dari virus, karena semua data di dalamnya telah dihapus. Jika flashdisk yang bersih dari virus dicolokkan ke komputer yang terinfeksi, virus dari komputer akan menyebar dan memproduksi virus shortcut ke dalam flashdisk tersebut, kemudian mengubah semua data dalam flashdisk tersebut menjadi shortcut. Maka, Anda penting untuk mengenali perangkat seperti laptop milik orang yang menurut Anda terinfeksi virus shortcut dan menjadi laptop penyebar. Lanjut baca untuk mengetahui cara menghapus virus shortcut di komputer penyebar dan mencegahnya untuk tidak “kambuh” lagi. Cara Menghapus Virus Shortcut di Komputer Penyebar Kebanyakan orang Indonesia yang awam komputer terlalu menyepelekan komputernya sendiri. Mereka tidak pernah men-scan secara penuh komputernya dengan antivirus, melainkan menggunakan komputernya hanya sekedar mengerjakan tugas, main games, atau bahkan menonton film, tanpa merawat komputernya agar bersih dari virus sekecil ini. Men-scan secara penuh tampaknya menjadi solusi satu-satunya, untuk menghapus virus shortcut. Karena banyak pengguna awam yang tidak melakukan ini, virus yang sebenarnya tak perlu ada justru ada, dan malah menyebabkan masalah yang juga tak perlu ada. Saya tidak yakin apakah komputer penyebar memiliki kemungkinan beberapa data di dalamnya terinfeksi virus shortcut atau tidak, namun yang saya tahu, komputer penyebar hanya mengubah isi flashdisk yang terhubung menjadi shortcut – di dalam komputer penyebar hanya sedikit kemungkinan untuk sejumlah data di dalamnya juga ikut terinfeksi. Jika Anda memiliki data di dalam komputer penyebar yang terinfeksi menjadi shortcut, maka saat melakukan full scan oleh antivirus, data yang terinfeksi tersebut akan hilang. Maka, cobalah untuk membuka file asli yang sudah terinfeksi menjadi shortcut. Jika masih bisa dibuka, maka jangan dulu lakukan scan, gunakan file itu dulu misalnya untuk presentasi besok. Setelah digunakan, lalu lakukanlah full scan. Untuk melakukan full scan ini, gunakan antivirus yang terpercaya. Beberapa di antaranya adalah AVG Antivirus, Avast AntiVirus, dan masih banyak lagi. Jika hanya sekedar untuk menghapus virus shortcut, maka Anda dapat menggunakan antivirus mana pun – asal selalu di-update. Gunakan saja Windows Defender – antivirus bawaan Windows 8, Windows dan Windows 10. Untuk pengguna Windows 7, download saja antivirus yang dipercaya – karena Windows Defender tidak tersedia untuk Windows 7. Penting Jangan gunakan Smadav, karena terlalu sensitif – menurut saya. Bahkan sebenarnya yang bukan virus akan dianggap virus. Cara Mencegah Virus Shortcut Rajin-Rajinlah Melakukan Full Scan Seperti yang ditulis sebelumnya, virus shortcut adalah yang paling mudah untuk dicegah. Cukup lakukan “perawatan” untuk laptop atau komputer Anda, maksudnya, pastikan komputer selalu bersih dari virus. Untuk memastikannya selalu bersih dari virus, rajin-rajinlah lakukan full scan. Misalnya seminggu sekali. Update Selalu Antivirus Antivirus memiliki data semacam database yang isinya daftar virus lama hingga virus yang baru muncul. Database itu perlu di-update, agar antivirus mengetahui virus baru mana yang mungkin akan menginfeksi komputer Anda, dan mengetahui virus lama yang mungkin sebenarnya bukan virus. Secara default, antivirus yang modern akan meng-update secara otomatis. Jika ternyata manual, maka update-lah selalu antivirus Anda. Update Windows melalui Windows Update Selain antivirus, keamanan komputer juga dipengaruhi oleh fitur-fitur keamanan seperti Firewall dan sebagainya. Windows memiliki Windows Update untuk selalu meng-update dirinya. Jika Anda menggunakan Windows XP, maka upgrade itu ke versi Windows terbaru, karena Windows XP sudah tidak di-support oleh Microsoft, termasuk soal keamanan. Jika Anda menggunakan Windows 7, 8, atau buka Control Panel > System & Security > Windows Update. Jika Anda menggunakan Windows 10, buka Settings > Update & Security > Windows Update. Jangan Hubungkan Flashdisk Ke Komputer Penyebar Jika Anda mengenali komputer atau perangkat milik seseorang yang menurut Anda bervirus, maka sebaiknya jangan hubungkan flashdisk ke perangkat itu. Ini adalah cara yang paling penting untuk diketahui guna mencegah flashdisk ikut terinfeksi virus shortcut. Begitu mudahnya virus shortcut muncul di komputer yang tidak terawat. Begitu mudahnya pula untuk mencegah dan menghapus virus shortcut – cukup dengan merawat komputer bersih dari virus dan sistem selalu up-to-date, maka malware yang menyebabkan virus shortcut akan hilang. Jika kenyataan mengatakan bahwa dokumen penting Anda telah terinfeksi virus shortcut dan sudah menjadi shortcut, namun tidak bisa dibuka, maka terimalah kenyataannya. Kemudian belajar dari kesalahan agar di lain waktu hal ini tidak terjadi lagi. v Menghilangkan Virus Shortcut dapat sepenuhnya dihilangkan dan dicegah agar tidak kembali dengan cara sederhana. Tetapi sebelum menghalangi, yang terbaik untuk mempelajari lebih lanjut tentang memperpendek virus. Seperti yang kita ketahui, virus shortcut sangat mengganggu dan agak mengganggu. Virus jalan pintas menyerang banyak perangkat di komputer yang memiliki kapasitas drive penyimpanan, seperti hard drive dan flash drive. Virus pintasan juga merupakan virus yang paling menular, banyak di antaranya muncul di flash drive. Nah, Sense akan meninjau dulu sifat-sifat komputer yang terinfeksi. Ciri-Ciri PC yang Terinveksi Virus ShortcutCara Menghilangkan Virus Shortcut di FlashdiskCara Menghilangkan Virus Shortcut di PCTips Mencegah Datangnya Virus Ciri-Ciri PC yang Terinveksi Virus Shortcut Beberapa akibat yang di sebabkan oleh virus shortcut Lihat juga Cara Login Whatsapp di PC Virus ini menciptakan proses yang disebut yang berjalan di sistem. Proses ini dapat ditemukan di Task Manager. Virus shortcut akan membuat file master bernama di folder MyDocuments. Selain file di setiap drive dan folder di komputer Anda. Virus jalan pintas akan membuat file Juga buat file dan file lainnya dengan ekstensi .ink di setiap folder dan drive. Cara Menghilangkan Virus Shortcut di Flashdisk Untuk menghapus virus pintasan di flashdisk, ikuti metode di bawah ini Pertama, masukkan flash ke komputer Anda. Klik pada flash disk. Untuk pengguna Windows 7 dan 8, pilih Organize. Jika Anda pengguna Windows 10, pilih View > Options. Jendela baru akan muncul di layar komputer Anda. Di sini Anda dapat memilih View t dan aktifkan Show hidden files, folders, and drives. tersembunyi. Kemudian, hapus daftar periksa kata, Hide extension for known file types, dan Hide protected operating system files recomended. Ketika pesan peringatan muncul, cukup klik tombol ” Yes“. Jika metode yang dijelaskan di atas diterapkan, semua orang akan melihat folder tersembunyi. Saat Anda memasuki langkah berikutnya, jalankan fungsionalitas command prompt sebagai administrator. Kemudian perhatikan terlebih dahulu di Explorer, yang menjalankan flash drive, baik di E, F atau G. Pastikan posisi flash akurat, karena jika kesalahan bisa berakibat fatal. Ambil contoh jika posisi flash di F. Kemudian pada prompt perintah, ketik F dan tekan Enter. Selanjutnya, ketik del *.lnk s/ d/ dan tekan Enter. Jika itu tidak berhasil, coba ketikkan del * .lnk dan tekan Enter. Masih berjalan, sekarang ketikkan perintah attrib -s -h -r -a *. * / S / d. Jika pesan kesalahan muncul, coba saja / d atau / s Oke, sekarang kembali ke langkah awal sebelumnya. Periksa daftar lagi di Hide extensions for known file types dan Hide protected operating system files recomended. Lihat juga Cara Instal Windows 10 Selain menggunakan flash, ada cara untuk menghapus pintasan virus PC. Metode ini memiliki prosedur yang berbeda, Anda dapat melakukan dua cara di bawah ini Cara ke 1 Untuk pengguna Windows 10, ketik msconfig di kolom Cortana. selanjutnya , pilih System Configuration yang muncul di pencarian. Kemudian klik Startup > Open Task Manager. Di menu Startup, temukan dan pilih lalu klik kanan dan pilih Disable. Cara ke 2 klik salah satu file Klik salah satu file lalu select all dengan menekan Ctrl + A delete all Lalu tekan del pada keyboard dan klik yes Tips Mencegah Datangnya Virus Berikut beberapa kiat yang bisa Anda terapkan Selalu perbarui perangkat lunak antivirus Anda. Selalu pindai ketika Anda menghubungkan perangkat penyimpanan ke komputer Anda. Periksa perangkat penyimpanan yang tidak terhubung ke komputer Anda. Cadangkan data dan file yang menurut Anda penting. Simpan data dan file penting ke Dropbox, Google Drive, dll. Selalu berhati-hati saat menghubungkan perangkat penyimpanan ke komputer, dan jangan meremehkannya. Lihat juga Cara Format Flashdisk Demikian itulah cara bagaimana menghapus virus shortcut yang bisa anda lakukan dengan mudah tanpa khawatir anda terserang lagi, semoga bermanfaat, Terimakasih.

cara menghapus virus shortcut di komputer sampai bersih